Rembang-Dinas kesehatan kabupaten (DKK) Rembang mencatat hingga bulan september ini terjadi peningkatan jumlah penderita penyakit cacar. Rata- rata di tiap puskesmas setiap harinya ada 3 hingga 4 pasien yang berobat karena terkena penyakit cacar. Hal tersebut disampaikan kepala DKK Rembang Sutejo melalui kasi pengendalian penyakit Dr Jhon Budi.
Jhon Budi mengatakan penyakit cacar adalah mudah cepat menular melalui sentuhan karena daya tahan tubuh lemah, penyebabnya adalah Virus varisela. Sehingga apabila warga terkena penyakit ini tidak perlu mengkawatirkannya karena setiap orang dapat tertular sekali seumur hidup . Sebagai langkah antisipasi masyarakat disarankan mengatur pola hidup sehat, makan makanan bergizi dan menjaga stamina. Untuk pengobatan biasanya penderita diberi obat anti virus dan vitamin untuk peningkatan daya tahan tubuh.
Dr Jhon Budi lebih lanjut mengatakan, selain penyakit cacar wabah Demam berdarah juga perlu diwaspadai khususnya menjelang datangnya musim penghujan. Walaupun jumlah penderita diwilayah Rembang tahun ini tercatat jumlahnya relatif kecil dibanding tahun sebelumnya, namun patut diwaspadai. Tercatat bulan januari hingga september 2011 jumlah penderita Demam Berdarah mencapai 50 orang dan meninggal 1 orang.
Untuk menjaga kesehatan tubuh warga diminta meningkatkan kebersihan lingkungan dengan menggalakkan 3M yakni menguras, menutup dan menimbun barang-barang bekas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar