Buah belimbing. mendengar namanya disebut kita bisa langsung membayangkan ciri khas rasa buahnya yang asam manis dan sepet jadi rame rasanya. Buah ini tidak asing bagi kita karena mudah didapat dan tidak mahal harganya.
Belimbing ada 2 macam yaitu belimbing bintang dan belimbing wuluh. perhatikan perbedaan gambar pohon di bawah
Belimbing bintang.
Bentuknya seperti bintang, coba perhatikan irisan buahnya.
buahnya berwarna hijau terasa sepat tapi lama kelamaan akan terasa manis dan berwarna kekuningan bila matang
buahnya berwarna hijau terasa sepat tapi lama kelamaan akan terasa manis dan berwarna kekuningan bila matang
Belimbing wuluh.
Bentuk buahnya elips menyerupai torpedo panjangnya 4-10 cm. warnanya hijau muda rasanya asam dan sepat. Makin tua warnanya menjadi kuning pucat, rasanya asam tetapi sepatnya jadi berkurang. Kulitnya tipis mengkilat dan buahnya berair., bijinya kecil (6 mm) berbentuk pipih dan tertutup lendir.
Kandungan vitamin A dan C pada belimbing merupakan antioksidan yang ampuh melawan radikal bebas, meningkatkan daya tahan tubuh. Serat pektin dalam buah belimbing mampu mengikat kolesterol. mencegah hepatitis dan bermanfaat memperlancar proses pencernaan.
Tapi kandungan asam oksalat pada buah belimbing harus diwaspadai. Terutama bagi penderita diabetes. gagal ginjal dan kolesterol tinggi. Jadi yang mengalami gangguan penyakit seperti disebutkan tadi harus menghindari makan buah belimbing.
Belimbing dapat dimakan langsung atau dipakai membuat rujak juga bisa untuk setup, asinan dan sayur terutama untuk belimbing wuluh. Selain untuk sayur, belimbing wuluh sering dipakai untuk membersihkan karat pada logam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar