Rembang-Bantuan air bersih dari anggaran penanganan bencana untuk kekeringan APBD Kabupaten Rembang sebesar Rp 100 juta mulai didistribusikan awal pekan depan. Dana tersebut untuk drooping air bersih sebanyak 830 tanki, atau sejumlah 4,15 juta liter.
Asisten II Sekda Rembang, Supradja menginformasikan, dari 287 desa di Kabupaten Rembang, sebanyak 80 desa dinyatakan daerah rawan kekeringan dan 20 desa diantaranya kini kesulitan memperoleh air bersih. Sehingga diputuskan untuk segera melakukan drooping air bersih dengan sumber dana APBD kabupaten.
Menurut Supradja, drooping dijadwalkan mulai awal pekan depan hingga bulan Desember mendatang. Bila anggaran sebanyak itu ternyata kurang, maka akan diajukan tambahan dalam APBD Perubahan.
Ditambahkan, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah menyalurkan 1,5 juta liter air bersih kepada Pemerintah Kabupaten Rembang, melalui Badan Koordinasi Wilayah I Pati. Bantuan air bersih tersebut sudah didistribusikan ke sejumlah desa di wilayah Kecamatan Pamotan dan Sulang yang lebih awal dilanda kekeringan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar